SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PENGELOMPOKKAN DAERAH RAWAN KRIMINALITAS MENGGUNAKAN METODE HIERARCHICAL CLUSTERING

Penulis

  • Muhammad Ari Sandi Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Khairun Jl. Jati Metro, Kota Ternate Selatan
  • Rosihan Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Khairun Jl. Jati Metro, Kota Ternate Selatan
  • Firman Tempola Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Khairun Jl. Jati Metro, Kota Ternate Selatan

Kata Kunci:

SPK, Simple Additive Weigthig, SLB

Abstrak

Menurut Kasat Reskrim Polres Ternate kasus kriminalitas dari tahun ke tahun dimungkinkan semakin berambah banyak, dengan data yang banyak tersebut proses pengelompokkan daerah rawan kriminalitas menjadi sulit dan kadang kurang akurat. Angka kriminalitas yang tercatat oleh Polres Ternate pada tahun 2018 dengan jumlah krminalitas berbeda-beda sesuai dengan jenis kriminalitasnya. Kriminalitas memang menjadi masalah umum yang sering terjadi dalam kehidudpan sehari-hari termasuk Kota Ternate. Berbagai tindak kriminalitas yang terjadi di Kota Ternate dengan waktu dan tempat serta jenis kriminalitas yang berbeda-beda, masyarakat kesulitan untuk mendapatkan informasi lokasi daerah rawan kriminalitas dan daerah aman. Untuk mengatasi masalah tersebut maka dibutuhkan Sistem Informasi Geografis pengelompokkan daerah rawan kriminalitas. SIG adalah salah satu sistem informasi khusus yang digunakan untuk mengolah data yang berisi informasi spasial. SIG juga bisa digabungkan dengan metode clustering. Metode clustering yang saya gunakan ini adalah Hierarchical Clustering. Hierarchical Clustering adalah metode pengelompokkan yang bersifat bottom-up yaitu menggabungkan beberapa buah kelompok menjadi satu kelompok tunggal. Hasil dari Hierarchical Clustering yaitu penggabungan dari 2 kelompok terkecil kemudian digabungkan menjadi satu kelompok tunggal, sedangkan pengelompokan daerah rawan krminalitas dilihat dari jumlah kriminalitas. Tujuan dari sistem ini yaitu untuk membuat sebuah aplikasi SIG pengelompokkan daerah rawan kriminalitas di Kota Ternate khususnya Ternate Utara, Ternate Tengah, dan Ternate Selatan. Hasil dari aplikasi ini adalah untuk memberikan informasi kepada pihak kepolisisan dan masyarakat mengenai daerah-daerah yang rawan terhadap tindak kriminalitas di Kota Ternate.

Unduhan

Diterbitkan

2022-12-17

Cara Mengutip

Ari Sandi, M., Rosihan, & Tempola, F. (2022). SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PENGELOMPOKKAN DAERAH RAWAN KRIMINALITAS MENGGUNAKAN METODE HIERARCHICAL CLUSTERING. Jurnal Jaringan Dan Teknologi Informasi, 1(1). Diambil dari http://e-journal.unkhair.ac.id/index.php/jati/article/view/29

Terbitan

Bagian

Artikel

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama